Detail Cantuman

RINGKASAN
Penerapan Sistem Tanam Jajar Legowo 6:1 Dalam Budidaya Tanaman Padi Varietas Inpari 33 di Kebun Benih Dewi Sri Bondowoso. Iftita Puput Ajeng Humairo. A42141196. Juli 2018. Program Studi Teknologi Produksi Tanaman Pangan. Produksi Pertanian. Politeknik Negeri Jember. Dosen Pembimbing Ir. Muqwin Asyim RA, MP.
Politeknik merupakan pendidikan tinggi yang mengembangkan sumber daya manusia (SDM) melalui jalur pendidikan vokasi. Untuk membekali lulusan dengan keterampilan, supaya mampu berkompetisi dan dapat mengembangkan diri menjadi warga Negara yang produktif, adaptif dan kreatif maka dibuatlah program Praktek Kerja Lapang. Praktek Kerja Lapang merupakan salah satu metode pemberlajaran mahasiswa dalam mengembangkan pengetahuan, mental dan etika. Praktek kerja lapang kali ini, dilaksanakan di Kebun Benih Dewi Sri Bondowoso yang merupakan Instansi Pemerintah Jawa Timur bergelud dalam bidang budidaya benih padi bersertifikat. Tujuan dari praktek kerja lapang ini adalah untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan serta menambah pengalaman kerja, melatih mahasiswa untuk berfikir kritis terhadap perbedaan antara teoritis dengan sesungguhnya penerapan di lapang, melatih kemampuan berinteraksi yang dibutuhkan untuk bekal di dunia kerja, serta meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam budidaya benih padi dengan menerapkan sistem tanam jajar legowo 6:1. Metode yang digunakan dalam kegiatan praktek kerja lapang diantaranya dyaitu praktek langsung di lapang, observasi, wawancara, dokumentasi, studi pustaka dan penulisan kegiatan harian.
Hasil Praktek Kerja Lapang, mahasiswa mendapatkan pengetahuan baru melalui penerapan sistem tanam jajar legowo 6:1. Penerapan sistem tanam jajar legowo 6:1 memberikan pengaruh tanaman pinggir yang dapat mengoptimalkan proses fotosintesis, melancarkan sirkulasi udara, serta dapat meningkatkan jumlah anakan. Sistem tanam jajar legowo 6:1 memberikan pengaruh pada hasil produksi tanaman padi dibuktikan melalui pengamatan jumlah anakan produktif, jumlah bulir per malai, berat bulir per malai, serta berat bulir per rumpun yang dilakukan di Kebun Benih Dewi Sri Bondowoso pada saat pemanenan.