Detail Cantuman

RINGKASAN
“Penerapan HACCP Pada Proses PengalenganIkanSardenSausTomat di CV.PasificHervestBanyuwangi, JawaTimur”ElokMaulida, NIM.B32151374, Tahun 2018, Program Studi Teknologi Industri Pangan, Jurusan Teknologi Pertanian, Politeknik Negeri Jember, Dr. Yossi Wibisono, STp, MP

CV. PasificHervestBanyuwangi, Jawatimurmerupakanperusahaan yang bergerakdalambidangpengalenganikansarden. Dalam pengolahannya kualitas merupakan prioritas, sehingga CV. PasificHervestBanyuwangi, Jawatimurmenerapkan Food Safety HACCP, serta bersertifikasi halal dari MUI.
Tujuan dari pelaksanaan Praktek Kerja Lapang (PKL) adalah mengetahui HACCP proses pengalenganikansardendenganmetode wawancara, observasi, studi pustaka, dokumentasi dan data-data serta aktifitas secara langsung.
Proses pengalengan ikan sarden saus tomat terdiri dari beberapa tahapan proses yaitu tahapan penerimaan bahan baku, pelepasan karton, thawing, pemotongan kepala, pencucian I, Pemotongan kepala,ekor dan pembuangan isi perut, pendeteksi fragmen logam, pencucian II, pengisian dalam kaleng, exhausting, pengisian media, peutupan kaleng, pencucian produk kaleng, pendinginan, post retort, sterilisasi, pembersihan dan pengeringan produk’ pengkodean, pelabelan, inkubasi, pengepakan, penyimpanan, pengiriman.
Terdapat empat Critical Control Point (CCP) pada CV. Pasific Hervest banyuwangi, CCP-1 yaitu Penerimaan bahan baku (ikan segar dan ikan beku), CCP-2 yaitu pendeteksi fragmen logam, CCP-3 yaitu penutupan kaleng, CCP-4 yaitu sterilisasi.