PENGARUH JUS Ocimumsanctum linn DAN Cinnamomum burmanii (OCIMO) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS PUTIH GALUR WISTAR JANTAN
Pengaruh Jus Ocimum sanctum linn Dan Cinnamomum burmanii (OCIMO) Terhadap Kadar Trigliserida Tikus Putih Galur Wistar Jantan (Effect Of Ocimum sanctum linn And Cinnamomum burmanii Juice (OCIMO) to
Triglyceride Levels of Male Wistar Strain White Rats)
Ilma Hadi Diatama
Program Studi Gizi Klinik
Jurusan Kesehatan
ABSTRAK
Hipertrigliseridemia adalah suatu keadaan ditandai dengan peningkatan kadar trigliserida >150 mg/dL, sering timbul akibat Diabetes mellitus yang tidak terkontrol, obesitas, dan sedentary life. Hipertrigliseridemia adalah faktor risiko pada > 72% penyakit pembuluh darah koroner dan 1-7% pankreatitis akut. Obat alternatif yang dapat digunakan untuk menurunkan hipertrigliseridemia adalah dengan menggunakan Jus OCIMO bahan yang digunakan adalah biji selasih dan kayu manis, mengandung senyawa polifenolik yang berpengaruh terhadap kadar trigliserida. Kandungan polifenol pada Jus Ocimum sanctum linn dan Cinnamomum burmanii (OCIMO) yaitu sebesar 1.13 gr/100 ml. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efek pemberian Jus Ocimum sanctum linn dan Cinnamomum burmanii (OCIMO) terhadap kadar trigliserida atau tikus hipertrigliseridemia. Jenis penelitian ini adalah true-experimental dengan pre-post test with control grup design. Penelitian ini menggunakan 24 ekor tikus jantan galur wistar dengan berat badan 150-200 gram yang berusia 2-3 bulan. Tikus dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu kelompok kontrol negatif, kontrol positif dan perlakuan. Pada kelompok perlakuan diberikan Jus Ocimum sanctum linn dan Cinnamomum burmanii (OCIMO) sebanyak 1,5 ml per hari. Data dianalisis dengan uji Wilcoxon untuk menguji data sebelum dan sesudah perlakuan. Analisa data pretest menggunakan uji Kruskal-Wallis dilanjutkan uji Mann-Whitney. Analisa data posttest menggunakan uji One-way. Rata-rata kadar trigliserida pada kelompok perlakuan setelah diberikan perlakuan yaitu 76,75 mg/dL. Kesimpulan: Jus Ocimum sanctum linn dan Cinnamomum burmanii (OCIMO) berpengaruh signifikan terhadap penurunan kadar trigliserida diiringi dengan pemberian diet rendah lemak (p = 0,012; p < α).
Kata kunci: Jus Ocimum sanctum linn dan Cinnamomum burmanii (OCIMO), kadar trigliserida, hipertrigliseridemia
Pengaruh Jus Ocimum sanctum linn Dan Cinnamomum burmanii (OCIMO) Terhadap Kadar Trigliserida Tikus Putih Galur Wistar Jantan
(Effect Of Ocimum sanctum linn And Cinnamomum burmanii Juice (OCIMO) to Triglyceride Levels of Male Wistar Strain White Rats)
Ilma Hadi Diatama
Program Studi Gizi Klinik
Jurusan Kesehatan
ABSTRAK
Hipertrigliseridemia adalah suatu keadaan ditandai dengan peningkatan kadar trigliserida >150 mg/dL, sering timbul akibat Diabetes mellitus yang tidak terkontrol, obesitas, dan sedentary life. Hipertrigliseridemia adalah faktor risiko pada > 72% penyakit pembuluh darah koroner dan 1-7% pankreatitis akut. Obat alternatif yang dapat digunakan untuk menurunkan hipertrigliseridemia adalah dengan menggunakan Jus OCIMO bahan yang digunakan adalah biji selasih dan kayu manis, mengandung senyawa polifenolik yang berpengaruh terhadap kadar trigliserida. Kandungan polifenol pada Jus Ocimum sanctum linn dan Cinnamomum burmanii (OCIMO) yaitu sebesar 1.13 gr/100 ml. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efek pemberian Jus Ocimum sanctum linn dan Cinnamomum burmanii (OCIMO) terhadap kadar trigliserida atau tikus hipertrigliseridemia. Jenis penelitian ini adalah true-experimental dengan pre-post test with control grup design. Penelitian ini menggunakan 24 ekor tikus jantan galur wistar dengan berat badan 150-200 gram yang berusia 2-3 bulan. Tikus dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu kelompok kontrol negatif, kontrol positif dan perlakuan. Pada kelompok perlakuan diberikan Jus Ocimum sanctum linn dan Cinnamomum burmanii (OCIMO) sebanyak 1,5 ml per hari. Data dianalisis dengan uji Wilcoxon untuk menguji data sebelum dan sesudah perlakuan. Analisa data pretest menggunakan uji Kruskal-Wallis dilanjutkan uji Mann-Whitney. Analisa data posttest menggunakan uji One-way. Rata-rata kadar trigliserida pada kelompok perlakuan setelah diberikan perlakuan yaitu 76,75 mg/dL. Kesimpulan: Jus Ocimum sanctum linn dan Cinnamomum burmanii (OCIMO) berpengaruh signifikan terhadap penurunan kadar trigliserida diiringi dengan pemberian diet rendah lemak (p = 0,012; p < α).
Kata kunci: Jus Ocimum sanctum linn dan Cinnamomum burmanii (OCIMO),
kadar trigliserida, hipertrigliseridemia
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
Ilma Hadi Diatama |
Pengarang |
Ilma Hadi Diatama - Personal Name (Pengarang) |
Edisi |
Publish |
No. Panggil |
|
Subyek |
GIZI KLINIK
|
Klasifikasi |
|
Judul Seri |
|
GMD |
Text |
Bahasa |
English |
Penerbit |
GIZI KLINIK |
Tahun Terbit |
2018 |
Tempat Terbit |
|
Deskripsi Fisik |
20 Cm |
Info Detil Spesifik |
|
Citation
Ilma Hadi Diatama. (2018).
PENGARUH JUS Ocimumsanctum linn DAN Cinnamomum burmanii (OCIMO) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS PUTIH GALUR WISTAR JANTAN(Publish).:GIZI KLINIK
Ilma Hadi Diatama.
PENGARUH JUS Ocimumsanctum linn DAN Cinnamomum burmanii (OCIMO) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS PUTIH GALUR WISTAR JANTAN(Publish).:GIZI KLINIK,2018.Text
Ilma Hadi Diatama.
PENGARUH JUS Ocimumsanctum linn DAN Cinnamomum burmanii (OCIMO) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS PUTIH GALUR WISTAR JANTAN(Publish).:GIZI KLINIK,2018.Text
Ilma Hadi Diatama.
PENGARUH JUS Ocimumsanctum linn DAN Cinnamomum burmanii (OCIMO) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS PUTIH GALUR WISTAR JANTAN(Publish).:GIZI KLINIK,2018.Text