ANALISIS KADAR TSS (TOTAL SUSPENDED SOLID) PADA PENGOLAHAN LIMBAH CAIR PRODUK MIZONE DI PT TIRTA INVESTAMA (AQUA) PANDAAN
v
RINGKASAN
Analisa kadar TSS (Total suspended Solid) merupakan residu dari padatan total yang tertahan oleh saringan dengan ukuran partikel maksimal 2μm atau lebih besar dari ukuran koloid. Yang termasuk tss adalah lumpur, tanah liat, logam oksida, sulfida, ganggang, bakteri dan jamur. Parameter TSS digunakan sebagai acuan untuk melihat kerja bakteri pada lumpur aktif mengurai untuk zat organik pada limbah cair, jika limbah cair tampak masih keruh dan lumpur sulit memisah, kandungan TSS pada limbah cair tersebut tinggi dan bakteri yang bekerja belum optimal.
Padatan tersuspensi ini merupakan bahan-bahan yang tidak larut dalam air. TSS memberikan kontribusi untuk kekeruhan (turbidity) dengan membatasi penetrasi cahaya untuk fotosintesis dan visibilitas di perairan, sehingga nilai kekeruhan tidak dapat dikonversikan ke nilai TSS. Kekeruhan adalah kecenderungan ukuran sampel untuk menyebarkan cahaya. Sementara hamburan diproduksi oleh adanya partikel tersuspensi dalam sampel.Padatan tersuspensi berhubungan erat dengan tingkat kekeruhan air, jadi jika semakin tinggi kandungan bahan tersuspensi maka air akan semakin keruh. Menurut Jewlaika (2014) menyatakan bahwa kekeruhan dapat mempengaruhi kualitas perairan dan berdampak pada jumlah padatan tersuspensi.
Pengambilan sampel untuk analisa TSS (Total Suspended Solid) dilakukan pada saat proses aerasi pengolahan limbah berlangsung dengan pengujian menggunakan metode gravimetri (SNI, 2004). Prinsip analisa TSS (Total Suspended Solid) yaitu contoh uji yang telah homogen disaring dengan kertas saring yang telah ditimbang dengan catatan kertas saring yang akan digunakan sudah konstan beratnya dengan acuan selisih berat 0,0005. Residu yang tertahan pada saringan dikeringkan dengan menggunakan oven dengan suhu 1050c dengan waktu pengoveman setiap 1 jam sekali dan waktu penimbangan setiap 15 menit sekali setelah masuk ke desikator. Lakukan prosedur tersebut berulang kali sampai didapatkan berat yang konstan dengan selisih 0,0005.
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
FEBRIANTO DWI WIBOWO |
Pengarang |
FEBRIANTO DWI WIBOWO - Personal Name (Pengarang) |
Edisi |
Publish |
No. Panggil |
|
Subyek |
TEKNOLOGI INDUSTRI PANGAN
|
Klasifikasi |
|
Judul Seri |
|
GMD |
Text |
Bahasa |
English |
Penerbit |
|
Tahun Terbit |
2018 |
Tempat Terbit |
JERUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN |
Deskripsi Fisik |
20 cm |
Info Detil Spesifik |
|
Citation
FEBRIANTO DWI WIBOWO. (2018).
ANALISIS KADAR TSS (TOTAL SUSPENDED SOLID) PADA PENGOLAHAN LIMBAH CAIR PRODUK MIZONE DI PT TIRTA INVESTAMA (AQUA) PANDAAN(Publish).JERUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN:
FEBRIANTO DWI WIBOWO.
ANALISIS KADAR TSS (TOTAL SUSPENDED SOLID) PADA PENGOLAHAN LIMBAH CAIR PRODUK MIZONE DI PT TIRTA INVESTAMA (AQUA) PANDAAN(Publish).JERUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN:,2018.Text
FEBRIANTO DWI WIBOWO.
ANALISIS KADAR TSS (TOTAL SUSPENDED SOLID) PADA PENGOLAHAN LIMBAH CAIR PRODUK MIZONE DI PT TIRTA INVESTAMA (AQUA) PANDAAN(Publish).JERUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN:,2018.Text
FEBRIANTO DWI WIBOWO.
ANALISIS KADAR TSS (TOTAL SUSPENDED SOLID) PADA PENGOLAHAN LIMBAH CAIR PRODUK MIZONE DI PT TIRTA INVESTAMA (AQUA) PANDAAN(Publish).JERUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN:,2018.Text