Detail Cantuman

RINGKASAN

Peningkatan Produksi Benih Mentimun (Cucumis sativus L.) Dengan Variasi Teknik Pemangkasan Di PT. Benih Citra Asia, Jember, Rita Desi Anggraini, A41141404, Tahun 2018, 66 Halaman, Jurusan Produksi Pertanian, Politeknik Negeri Jember, Dosen Pembimbing Netty Ermawati, SP, Ph.D

Tanaman mentimun (Cucumis sativus L.) termasuk dalam tanaman merambat yang merupakan salah satu jenis tanaman sayuran dari keluarga cucurbitaceae. Pembudidayaan mentimun meluas ke seluruh dunia, baik daerah yang beriklim panas (tropis) maupun sedang (subtropis). Prospek budidaya mentimun (Cucumis sativus L) di Indonesia sangat baik karena mentimun banyak di gemari oleh masyarakat.
Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan produksi mentimun dapat dilakukan dengan cara memanipulasi pertumbuhan, yaitu dengan perlakuan variasi teknik pemangkasan. Penelitian ini mengunakaan dua perlakuan yaitu : Perlakuan 1 dengan pemangkasan cabang dibawah daun ke-3 dengan menyisakan 3 cabang dan batang utama (tanpa toping) dan Perlakuan 2 dengan pemangkasan cabang dibawah daun ke-3 dengan menyisakan 3 cabang dan batang utama ditoping setelah node ke-8.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan variasi teknik pemangkasan terhadap parameter buah jadi memberikan pengaruh tidak maksimal yang disebabkan oleh karakteristik tanaman memiliki buah yg besar. Parameter persentase benih bernas pada perlakuan 1 sebesar 44% dan perlakuan 2 sebesar 33%, hal ini dipengaruhi oleh waktu panen sebelum masak fisiologis maksimal karena tanaman mati. Bobot benih yang diperoleh pada perlakuan 1 sebesar 40,47gram sedangkan pada perlakuan 2 sebesar 25,37gram. Perlakuan terbaik pada perlakuan 1 dengan pemangkasan cabang dibawah daun ke-3 dengan menyisakan 3 cabang dan batang utama (tanpa toping).