Detail Cantuman

Analisis Pengendalian Kualitas Tahu Menggunakan Metode Statistical Process Control (SPC) Pada Hairul Tahu
Kabupaten Banyuwangi
Lailatul Baddriyah
Program Studi Manajemen Agroindustri
Jurusan Manajemen Agribisnis
ABSTRAK
Tahu merupakan jenis makanan yang dibuat dari kedelai dengan jalan memekatkan protein kedelai dan mencetaknya melalui proses pengendapan protein pada titik isolektrisnya, dengan penambahan unsur-unsur lain yang diizinkan. Proses pengolahan tahu perlu dilakukan pengendalian kualitas sebagai upaya peningkatan kualitas tahu, karena tahu merupakan produk makanan yang memiliki kadar air yang cukup tinggi yang dapat mengakibatkan tahu mudah rusak dan membusuk. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui apakah proses produksi yang dilakuan perusahaan mampu menghasilkan tahu yang sesuai dengan standar perusahaan terkait dengan ukuran pemotongan yang seragam dan kehygenisan tahu dengan menerapkan metode analisis diagram pareto, diagram ishikawa, peta kendali dan kapabilitas proses, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan diagram pareto dengan melakukan 20 kali pengamatan hal yang menimbulkan kecacatan pada tahu adalah ukuran pemotongan tidak seragam dan terdapat kotoran pada tahu dengan keseringan kejadian yang sama. Berdasarkan diagram ishikawa menunjukkan bahwa kecacatan karena ukuran pemotongan yang tidak seragam disebabkan oleh kesalahan karyawan karena tidak teliti dan faktor lain yang menyebabkan ukuran potongan yang tidak seragam adalah pisau pemotongan yang ujungnya tersangkut pada alas lembar tahu. Dan kecacatan tahu karena terdapat kotoran disebabkan oleh karyawan produksi, bahan tambahan, dan alat mesin. Dan hasil penelitian berdasarkan peta kendali np pada tahu terdapat titik-titik yang keluar batas kendali sehingga dapat dikatan bahwa proses produksi tahu pada perusahaan belum mampu memenuhi pengendalian kualitas secara statistikal sehingga perlu dilakukan pengendalian secara ketat dan hasil perhitungan kapabilitas prosesnya 97% yang berarti bahwa proses pada perusahaan mampu menghasilkan produk yang berkualitas sebesar 97% dan 3% proses perusahaan tidak mampu menghasilkan produk yang berkualitas sehingga perlu dilakukan perbaikan.
Kata Kunci: Pengendalian Kualitas, Tahu, SPC.