Detail Cantuman

viii
Hubungan Faktor Internal dan Faktor Eksternal dengan Tingkat Konsumsi dan Status Gizi Pasien Hipertensi di Rawat Inap Rumah Sakit Umum Kaliwates Jember
Bernaz Pandu Husna Program Studi Gizi Klinik Jurusan Kesehatan
ABSTRAK
Tingkat konsumsi makanan dan status gizi merupakan bagian penting dari pasien yang menjalani rawat inap dengan penyakit hipertensi. Keduanya dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal pasien meliputi kebiasaan makan dan nafsu makan pasien. Sedangkan faktor eksternal pasien meliputi cita rasa makanan. Penelitian dilakukan selama 2 bulan dari 1 November sampai 31 Desember 2016 di Rumah Sakit Umum Kaliwates Jember. Jumlah responden sebanyak 19 orang. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional dengan desain cross sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan formulir Food Recall, formulir Food Frequency Questioner, formulir Simplified Nutritional Appetite Questioner, formulir cita rasa makanan dan pengukuran status gizi. Kesimpulan penelitian yaitu tidak terdapat hubungan kebiasaan makan dengan tingkat konsumsi energi (p=0,319), tingkat konsumsi lemak (p=0,549), tingkat konsumsi karbohidrat (p=1,000), dan tingkat konsumsi natrium (p=0,763). Terdapat hubungan kebiasaan makan dengan status gizi (p=0,000). Terdapat hubungan nafsu makan dengan tingkat konsumsi energi (p=0,001), tingkat konsumsi lemak (p=0,018), tingkat konsumsi karbohidrat (p=0,000), dan tingkat konsumsi natrium (p=0,020). Tidak terdapat hubungan nafsu makan dengan status gizi (p=0,553). Terdapat hubungan cita rasa makanan dengan tingkat konsumsi energi (p=0,000), tingkat konsumsi lemak (p=0,002), tingkat konsumsi karbohidrat (p=0,000) dan tingkat konsumsi natrium (p=0,000). Tidak terdapat hubungan cita rasa makanan dengan status gizi (p=0,488).
Kata kunci: Cita Rasa Makanan, Kebiasaan Makan, Nafsu Makan, Status Gizi, Tingkat Konsumsi.