PROSES PRODUKSI PADA PENGALENGAN JAMUR KANCING (Agaricus Bisporus) DI PT. SURYAJAYA ABADIPERKASA PROBOLINGGO
Nurdiana Holifah - Personal Name (Pengarang)
Text
English
2018
JURUSAN MENEJEMEN AGRIBISNIS : PROGRAM STUDTY MANAJEMEN AGROINDUSTRI
RINGKASAN
Proses Produksi Pada Pengalengan Jamur Kancing (Agaricus Bisporus) di PT. Suryajaya Abadiperkasa Probolinggo,Nurdiana Holifah, NIM D41140035, Tahun 2018, Manajemen Agribisnis, Politeknik Negeri Jember, Dhanang Eka Putra,SP, M.Sc(Dosen Pembimbing)
Indonesia merupakan salah satu pusat dunia untuk keanekaragaman hayati, namun kekayaan hayati tersebut belum termanfaatkan secara maksimal. Salah satu jenis keanekaragaman hayati adalah jamur. Sebagai bahan pangan, jamur mempunyai nilai gizi tinggi dengan kandungan protein antara 15 – 20% dari berat keringnya, kandungan lemak yang cukup rendah antara 1,08 – 9,4% dari berat kering dan terdiri atas asam lemak bebas monoditrigliserida, karbohidrat, vitamin dan mineral.
PT. Suryajaya Abadiperkasa bergerak dibidang pengalengan buah dan sayur. Pengalengan merupakan salah satu bentuk pengawetan yang bertujuan untuk mempertahankan kandungan nutrisi produk dalam jangka waktu yang lama (Achmad, dkk : 2013). Jumlah produksi jamur yang dihasilkan oleh PT. Suryajaya Abadiperkasa tidak terlepas dari adanya tahapan proses produksi yang benar untuk menghasilkan produk dengan kualitas yang telah ditargetkan. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengkajian lebih dalam melalui kegiatan praktek kerja lapang mengenai proses produksi pengalengan jamur kancing di PT. Suryajaya Abadiperkasa Probolinggo.
Hasil yang diperoleh selama pelaksanaan kegiatan Praktek Kerja Lapang (PKL) di PT. Suryajaya Abadiperkasa, tahapan - tahapan proses produksi pengalengan jamur kancing yaitu penemerimaan dan penimbangan bahan baku yang bersal dari dua lokasi yaitu Cepoko dan Bromo, pencucian bahan baku, blanching, cooling, shaking I, grading, sortasi I, slicing, shaking II, dewatering, sortasi II, filling, exhausting, pembuatan kodepada lid kaleng, seaming, holding time pada kolam crating dan sterilisasi. Setelah proses sterirlisasi produk di bersihkan dan dipasang label kemasan sehingga tampilan produk menjadi lebih menarik. Faktor – faktor yang perlu diperhatikan saat proses produksi pengalengan jamur adalah tekanan uap, temperatur suhu air, lama proses serta kandungan chlorin pada air untuk membebaskan jamur dari mikroba – mikroba yang melekat pada jamur pada saat proses pencucian.
(Jurusan Manajemen Agribisnis, Program Studi D-IV Manajemen Agroindustri Politeknik Negeri Jember
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
Nurdiana Holifah |
Pengarang |
Nurdiana Holifah - Personal Name (Pengarang) |
Edisi |
Publish |
No. Panggil |
|
Subyek |
MANAJEMEN AGROINDUSTRI
|
Klasifikasi |
|
Judul Seri |
|
GMD |
Text |
Bahasa |
English |
Penerbit |
PROGRAM STUDTY MANAJEMEN AGROINDUSTRI |
Tahun Terbit |
2018 |
Tempat Terbit |
JURUSAN MENEJEMEN AGRIBISNIS |
Deskripsi Fisik |
20cm |
Info Detil Spesifik |
|
Citation
Nurdiana Holifah. (2018).
PROSES PRODUKSI PADA PENGALENGAN JAMUR KANCING (Agaricus Bisporus) DI PT. SURYAJAYA ABADIPERKASA PROBOLINGGO(Publish).JURUSAN MENEJEMEN AGRIBISNIS:PROGRAM STUDTY MANAJEMEN AGROINDUSTRI
Nurdiana Holifah.
PROSES PRODUKSI PADA PENGALENGAN JAMUR KANCING (Agaricus Bisporus) DI PT. SURYAJAYA ABADIPERKASA PROBOLINGGO(Publish).JURUSAN MENEJEMEN AGRIBISNIS:PROGRAM STUDTY MANAJEMEN AGROINDUSTRI,2018.Text
Nurdiana Holifah.
PROSES PRODUKSI PADA PENGALENGAN JAMUR KANCING (Agaricus Bisporus) DI PT. SURYAJAYA ABADIPERKASA PROBOLINGGO(Publish).JURUSAN MENEJEMEN AGRIBISNIS:PROGRAM STUDTY MANAJEMEN AGROINDUSTRI,2018.Text
Nurdiana Holifah.
PROSES PRODUKSI PADA PENGALENGAN JAMUR KANCING (Agaricus Bisporus) DI PT. SURYAJAYA ABADIPERKASA PROBOLINGGO(Publish).JURUSAN MENEJEMEN AGRIBISNIS:PROGRAM STUDTY MANAJEMEN AGROINDUSTRI,2018.Text