COOKIES BEBAS GLUTEN BEBAS KASEIN DARI TEPUNG KACANG HIJAU DAN TEPUNG GARUT SEBAGAI ALTERNATIF MAKANAN SELINGAN BAGI PENDERITA AUTISME
Waspari Ade Irawanti - Personal Name (Pengarang)
Text
English
2016
JURUSAN KESEHATAN : PROGRAM STUDI GIZI KLINIK
Cookies Bebas Gluten Bebas Kasein dari Tepung Kacang Hijau dan Tepung Garut sebagai Alternatif Makanan Selingan bagi Penderita Autisme. Cookies Gluten Free Casein Free of Wheat Green Beans and Wheat Garut as Alternative Food interlude for Patients with Autism.
Waspari Ade Irawanti
Program Studi Gizi Klinik
Jurusan Kesehatan
ABSTRAK
Autis adalah gangguan perkembangan pervasif, yaitu kondisi psikiatrik perkembangan anak yang tidak sesuai atau hilang pada masa anak – anak awal. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk terapi penderita autis adalah mengatur pola makannya, yaitu dengan menghindari gluten, kasein, monosodium glutamat, dan gula sintesis aspartam. Anak dengan gangguan autis memiliki berbagai gangguan gizi, salah satunya adalah kemampuan anak dalam mencerna protein. Salah satu alternaif yang dapat di kembangkan adalah pemanfaatan pati garut sebagai bahan pangan bebas gluten pada pembuatan cookies. Tujuan dari penelitian ini yaitu membuat cookies berbahan dasar tepung kacang hijau dan tepung pati garut sebagai alternatif makanan selingan bagi anak – anak dengan gangguan autisme. Dari penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa kandungan protein menunjukkan hasil yang berbeda nyata antar perlakuan. Hasil organoleptik uji hedonik dan mutu hedonik terhadap warna, rasa, aroma dan tekstur menunjukkan hasil yang signifikan pada setiap perlakuan. Perlakuan terbaik cookies berbahan dasar tepung kacang hijau dan tepung garut berdasarkan uji hedonik yang paling disukai panelis adalah perlakuan P5 dengan perbandingan 70% tepung kacang hijau : 30% tepung garut. Hasil uji mutu hedonik memiliki kriteria warna abu-abu kecoklatan, rasa gurih agak manis, agak beraroma cookies, dan tekstur agak renyah. Jumlah keping cookies yang direkomendasikan adalah 11 – 23 keping cookies dengan rekomendasi protein cookies adalah 107 – 214 gram per hari, Sehingga nilai gizi yang terkandung adalah energi sebesar 503,16 – 987,5 kkal, protein sebesar 7,01 – 13,75 gram, lemak sebesar 20,54 – 40,32, dan karbohidrat sebesar 101,71 – 142,4 gram.
Kata Kunci : Tepung garut, kacang hijau, autisme
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
POLITEKNIK NEGERI JEMBER |
Pengarang |
Waspari Ade Irawanti - Personal Name (Pengarang) |
Edisi |
Publish |
No. Panggil |
|
Subyek |
GIZI KLINIK
|
Klasifikasi |
|
Judul Seri |
|
GMD |
Text |
Bahasa |
English |
Penerbit |
PROGRAM STUDI GIZI KLINIK |
Tahun Terbit |
2016 |
Tempat Terbit |
JURUSAN KESEHATAN |
Deskripsi Fisik |
20cm |
Info Detil Spesifik |
|
Citation
Waspari Ade Irawanti. (2016).
COOKIES BEBAS GLUTEN BEBAS KASEIN DARI TEPUNG KACANG HIJAU DAN TEPUNG GARUT SEBAGAI ALTERNATIF MAKANAN SELINGAN BAGI PENDERITA AUTISME(Publish).JURUSAN KESEHATAN:PROGRAM STUDI GIZI KLINIK
Waspari Ade Irawanti.
COOKIES BEBAS GLUTEN BEBAS KASEIN DARI TEPUNG KACANG HIJAU DAN TEPUNG GARUT SEBAGAI ALTERNATIF MAKANAN SELINGAN BAGI PENDERITA AUTISME(Publish).JURUSAN KESEHATAN:PROGRAM STUDI GIZI KLINIK,2016.Text
Waspari Ade Irawanti.
COOKIES BEBAS GLUTEN BEBAS KASEIN DARI TEPUNG KACANG HIJAU DAN TEPUNG GARUT SEBAGAI ALTERNATIF MAKANAN SELINGAN BAGI PENDERITA AUTISME(Publish).JURUSAN KESEHATAN:PROGRAM STUDI GIZI KLINIK,2016.Text
Waspari Ade Irawanti.
COOKIES BEBAS GLUTEN BEBAS KASEIN DARI TEPUNG KACANG HIJAU DAN TEPUNG GARUT SEBAGAI ALTERNATIF MAKANAN SELINGAN BAGI PENDERITA AUTISME(Publish).JURUSAN KESEHATAN:PROGRAM STUDI GIZI KLINIK,2016.Text