Detail Cantuman

Hubungan Tingkat Aktivitas Fisik dan Konsumsi Cairan dengan Status Hidrasi Pada Siswa di SMP Negeri 04 Tanggul Kabupaten Jember


Riza Putri Nurfaizah Harun Program Studi Gizi Klinik Jurusan Kesehatan


ABSTRAK

Kekurangan asupan air dalam tubuh dapat menyebabkan lemah dan lesu, kulit jadi kering, kulit mengalami penuaan dini, sakit kepala, batu ginjal serta sembelit. Selain itu, kekurangan air putih dapat menyebabkan dehidrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat aktivitas fisik dan frekuensi minum dengan status hidrasi pada siswa di SMP Negeri 04 Tanggul. Penelitian ini menggunakan metode analitik kuantitatif dengan desain studi cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 22 November 2016 di SMP Negeri 04 Tanggul Kabupaten Jember. Pengambilan data menggunakan kuisioner PAL (Physical Activity Level) untuk mengetahui aktivitas fisik dan kuisioner FFQ (Food Frequency Quisioner) untuk mengetahui konsumsi cairan responden, sedangkan untuk pengambilan data status hidrasi menggunakan sampel urin siswa. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas 7 dan 8 dengan jumlah responden 52 siswa. Berdasarkan analisis bivariat yang telah diuji statistik Somers’d pada uji hubungan tingkat aktivitas fisik dan status hidrasi diperoleh nilai p = 0,009 yang menunjukkan ada hubungan tingkat aktivitas fisik dengan status hidrasi pada siswa. Pada uji hubungan konsumsi cairan dengan status hidrasi diperoleh nilai p = 0,063 yang menunjukkan tidak ada hubungan konsumsi cairan dengan status hidrasi.


Kata kunci : Status Hidrasi, Tingkat Aktivitas Fisik, Konsumsi Cairan