Detail Cantuman

ix
Resistensi Terhadap Antibiotika dan Klastering Bakteri Asam Laktat yang Diisolasi dari Kefir dan Yoghurt
Eka Via Nurwahyuni
Program Studi Teknologi Industri Pangan
Jurusan Teknologi Pertanian
ABSTRAK
Kefir dan Yoghurt merupakan produk minuman yang mengandung probiotik. Probiotik atau bakteri asam laktat merupakan mikroflora alami saluran pencernaan yang berperan aktif sebagai antimikroba, bermanfaat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah pertumbuhan bakteri patogen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui resistensi antibiotika dan klastering bakteri asam laktat yang diisolasi dari kefir dan yoghurt. Analisa yang digunakan adalah analisa statistik non parametrik yaitu uji Wilcoxon Man Whitney dan analisa dendogram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bakteri asam laktat yang diisolasi dari yoghurt dan kefir dari lokasi Senduro (4V, 3V, 28Y, 33Y, 26Y), Jakarta (6V, 5V, 16Y, 8Y), Jember (10V, 12V,10Y, 11V), Mangaran (2Y) memiliki sifat resisten yang tidak berbeda nyata terhadap antibiotik Ceftazidime (Caz), Ceftriaxone (Cro), Clindamicin (Da), Lincomycin (Lin), Rifampicin (Rd), Sulphamethoxazole-Trimethoprim (Sxt), Tetracycline (Te), Tobramycin (Tob). Sedangkan bakteri asam laktat yang diisolasi dari yoghurt dan kefir lokasi Jakarta (7V), Senduro (1V), Mangaran (9V, 1Y) dan Jember (7V, 34Y) memiliki sifat resisten yang berbeda nyata terhadap antibiotik Spectinomycin (Sh). Bakteri asam laktat yang diisolasi dari yoghurt dan kefir memiliki dua klaster. Klaster pertama terdiri dari Lactococcus lactis ssp lactis 1 dari yoghurt L-Bio asal Jakarta, Lactococcus lactis ssp lactis dari yoghurt cimori asal Jember dan Lactobacillus curvatus ssp curvatus dari kefir bibit 2 asal Mangaran. Klaster kedua terdiri dari Lactobacillus pentosus dari kefir armet asal Jember, Lactobacillus pentosus dari kefir bibit asal Mangaran dan Lactobacillus pentosus dari yoghurt L-Bio 2 asal Jakarta.
Kata Kunci: Kefir, Klaster, Probiotik, Resistensi, Yoghurt.