Detail Cantuman

RINGKASAN
Penyakit Infeksi Virus Dengue DD, DBD, SSD adalah penyakit yang
disebabkan oleh virus dengue yang tergolong Arthropod-Borne Virus, genus
Flavivirus, dan famili Flaviviridae. Salah satu jenis IVD yang berkembang pesat
dikabupaten jember adalah DBD, dimana menurut laporan dari seksi P2
(Pemberantasan Penyakit) Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Jember, kasus DBD
cenderung berfluktuatif dari tahun ke tahun, dengan jumlah kasus tertinggi terjadi
pada tahun 2010 yang mencapai 1.494 kasus. Pada tahun 2011, jumlah kasus DBD
mengalami penurunan yang tajam hanya 77 kasus dan mengalamai naik turun yang
sangat berfluktuatif pada tahun-tahun berikutnya. Wilayah dengan jumlah kasus
tertinggi DBD di Kabupaten Jember adalah wilayah kerja Puskesmas Sumbersari,
Patrang, dan Lojejer. Kegiatan surveilans IVD yang dilakukan oleh DKK Jember
masih terdapat beberapa kendala utama. Hasil analisis perkiraan waktu terjadinya
KLB seringkali tidak tepat karena dipengaruhi oleh tingkat kepadatan dan tingginya
mobilitas penduduk. Pelaporan ditemukannya tersangka Demam Berdarah oleh
Masyarakat, FKTP maupun FKTL terkadang terlambat yang seharusnya dikirim
maksimal dalam 1x24 jam karena kendala faktor komunikasi dan koordinasi yang
masih bersifat manual dan data hanya dicatat secara manual menggunakan program
spreadsheet tanpa didukung kelengkapan informasi untuk keperluan analisa lebih
lanjut.
Berdasarkan permasalah yang ada, penulis akan mengusulkan solusi
permasalahan dengan membuat Sistem Informasi Surveilans Penanggulangan
Infeksi Virus Dengue di DKK Jember, dengan mengusung metode penelitian
gabungan antara kuantitatif dan kualitatif dengan pendekatan prototype untuk
menghasilkan sebuat informasi yang akurat dan realtime yang digunakan oleh
FKTP, FKTL, DKK Jember maupun Pemerintah Provinsi ataupun Pemerintah
Pusat untuk melakukan tindakan penanggulangan segera dengan luaran berbasis
website.