MANAJEMEN PENGEMASAN COKELAT DI PT. KAMPUNG COKLAT DI DESA PLOSOREJO KECAMATAN KADEMANGAN KABUPATEN BLITAR
EUIS SHELLY REGITA - Personal Name (Pengarang)
Text
English
2018
JURUSAN MENEJEMEN AGRIBISNIS : PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS
RINGKASAN
Manajemen Pengemasan Cokelat di PT. Kampung Coklat di Desa Plosorejo Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar, Euis Shelly Regita, NIM D31151997, 2018, 26 hlm, Manajemen Agribisnis, Manajemen Agribisnis, Politeknik Negeri Jember, Uyun Erma Malika, S.TP,MP (Pembimbing Internal) dan Ir. Imam Bahrowi (Pembimbing Eksternal).
Praktek Kerja Lapang (PKL) merupakan salah satu program mata kuliah wajib dalam Program Studi Manajemen Agribisnis, Jurusan Manajemen Agribisnis Politeknik Negeri Jember. Diharapkan Magang atau praktek kerja lapangan di unit bisnis akan memberikan pengalaman dan keterampilan pengelolaan manajemen unit bisnis dan pengelolaan sumber daya yang dimiliki perusahaan dihubungkan dengan matakuliah-matakuliah yang telah diterima mahasiswa sebelumnya dan juga berkaitan dengan karir profesi di masa mendatang. Pelaksanaan Praktek Kerja Lapang (PKL) ini dilaksanakan kurang lebih selama 2 bulan, mulai dari tanggal 1 Maret 2018 – 21 April 2018. Selama Pelaksanaan Praktek Kerja Lapang mahasiswa wajib memenuhi syarat jam yang telah ditentukan yaitu selama 384 jam.
PT. Kampung Coklat Blitar memiliki luas lahan sebesar 4,115 Ha yang terdiri atas lahan binaan untuk tanaman penghasil dan lahan binaan untuk tanaman bukan penghasil. Lahan binaan yang digunakan untuk tanaman penghasil adalah 2,366 Ha dan luas lahan binaan untuk tanaman bukan penghasil adalah 1,749 Ha. Bangunan terletak secara terpisah terdiri dari bangunan kantor utama (office room), bangunan produksi, bangunan pengemasan (packing), bangunan gudang bahan baku, bangunan gudang penyimpanan produk akhir, bangunan galeri, bangunan cooking class, bangunan musholla, lahan pembibitan, lahan penjemuran biji kakao, lahan outlet, wisma dan bangunan khusus untuk disewakan. Bangunan kantor dan bangunan produksi terletak sejajar bersebrangan dengan ketiga bangunan tersebut ada jajaran bangunan gudang bahan baku, gudang penyimpanan produk akhir, galeri dan ruang cooking class. Sebelah barat bangunan galeri terdapat lahan pembibitan dalam skala kecil yang hanya digunakan sebagai edukasi, bangunan pengemasan, musholla, bangunan penyewaan, serta bangunan lainya.
Judul laporan Praktek Kerja Lapang “Manajemen Pengemasan Cokelat di PT. Kampung Coklat di Desa Plosorejo Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar”. Pengemasan Cokelat ini menggunakan tenaga kerja karyawan PT. Kampung Coklat. Penyortiran cokelat yang telah dikemas langsung dilakukan seiring melakukan pengemasan, jika ada kemasan cokelat yang kurang baik bentuknya maka akan langsung disortir dan dikemas kembali pada waktu yang sama.
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
EUIS SHELLY REGITA |
Pengarang |
EUIS SHELLY REGITA - Personal Name (Pengarang) |
Edisi |
Publish |
No. Panggil |
|
Subyek |
MANAJEMEN AGRIBISNIS
|
Klasifikasi |
|
Judul Seri |
|
GMD |
Text |
Bahasa |
English |
Penerbit |
PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS |
Tahun Terbit |
2018 |
Tempat Terbit |
JURUSAN MENEJEMEN AGRIBISNIS |
Deskripsi Fisik |
20cm |
Info Detil Spesifik |
|
Citation
EUIS SHELLY REGITA. (2018).
MANAJEMEN PENGEMASAN COKELAT DI PT. KAMPUNG COKLAT DI DESA PLOSOREJO KECAMATAN KADEMANGAN KABUPATEN BLITAR(Publish).JURUSAN MENEJEMEN AGRIBISNIS:PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS
EUIS SHELLY REGITA.
MANAJEMEN PENGEMASAN COKELAT DI PT. KAMPUNG COKLAT DI DESA PLOSOREJO KECAMATAN KADEMANGAN KABUPATEN BLITAR(Publish).JURUSAN MENEJEMEN AGRIBISNIS:PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS,2018.Text
EUIS SHELLY REGITA.
MANAJEMEN PENGEMASAN COKELAT DI PT. KAMPUNG COKLAT DI DESA PLOSOREJO KECAMATAN KADEMANGAN KABUPATEN BLITAR(Publish).JURUSAN MENEJEMEN AGRIBISNIS:PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS,2018.Text
EUIS SHELLY REGITA.
MANAJEMEN PENGEMASAN COKELAT DI PT. KAMPUNG COKLAT DI DESA PLOSOREJO KECAMATAN KADEMANGAN KABUPATEN BLITAR(Publish).JURUSAN MENEJEMEN AGRIBISNIS:PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS,2018.Text