HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN PENGETAHUAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN PEMBATASAN CAIRAN (STUDI PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK HEMODIALISA RAWAT JALAN DI RSU KALIWATES JEMBER)
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN PENGETAHUAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN PEMBATASAN CAIRAN (STUDI PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK HEMODIALISA RAWAT JALAN DI RSU KALIWATES JEMBER)
Sofia Novita Sari
Program Studi Gizi Klinik
Jurusan Kesehatan
ABSTRAK
Gagal ginjal kronik merupakan gangguan fungsi ginjal yang progresif
dimana tubuh tidak dapat memelihara metabolisme dan tidak dapat memelihara
keseimbangan cairan dan yang berakibat terjadi peningkatan ureum. Pasien gagal
ginjal kronik dalam menjalani hemodialisa tidak bisa hidup sendiri karena
membutuhkan dukungan keluarga dan pengetahuan keluarga. Metode penelitian
ini yang digunakan adalah survei analitik dengan desain cross sectional. Besar
subjek dalam penelitian ini adalah 30. untuk mengetahui kepatuhan pasien dalam
melakukan pembatasan cairan itu dengan cara wawancara form food recall 24 jam
dan interdialytic weightgain (IDWG) sedangkan pengetahuan keluarga dan
dukungan keluarga diketahui dengan angket. Analisa statistika penelitian ini
menggunakan SPSS 16,0 for window’s dengan menggunakan uji statistika korelasi
somers’d. Hasil penelitian ini variabel dukungan keluarga kategori kurang
berjumlah 10 (33%), dukungan kategori sedang berjumlah 5 (17%) dan dukungan
keluarga kategori baik berjumlah 15 (50%) selanjutnya pada variabel pengetahuan
keluarga kategori kurang baik berjumlah 9 (30%), pengetahuan keluarga kategori
sedang berjumlah 7 (23%) dan pengetahuan keluarga kategori baik berjumlah 14
(47%) dan variabel kepatuhan pembatasan cairan dengan menggunakan dua
metode, pertama dengan metode IDWG dalam kategori patuh berjumlah 20 (67%)
dan kategori tidak patuh berjumlah 10 (33%) dan pada metode recall 24 jam
kategori patuh 20 (67%) dan kategori tidak patuh berjumlah 10 (33%).
Kesimpulan penelitian ini terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan
keluarga dengan kepatuhan pembatasan cairan pasien GGK hemodialisa baikx
dengan metode wawancara form food recall 24 jam dengan (p= 0,001) < 0,05 atau
metode IDWG nilai (p= 0,000) dan terdapat hubungan yang signifikan antara
pengetahuan keluarga dengan kepatuhan pembatasan cairan pada pasien GGK
hemodialisa baik dengan metode wawancara form food recall 24 jam dengan (p=
0,022) atau metode IDWG nilai (p= 0,002).
Kata Kunci : dukungan keluarga, gagal ginjal kronik, kepatuhan, pengetahuan keluarga
Detail Information
Bagian
Informasi
Pernyataan Tanggungjawab
Sofia Novita Sari
Pengarang
Sofia Novita Sari - Personal Name (Pengarang)
Edisi
Publish
No. Panggil
Subyek
GIZI KLINIK
Klasifikasi
Judul Seri
GMD
Text
Bahasa
English
Penerbit
Tahun Terbit
2018
Tempat Terbit
Deskripsi Fisik
20 Cm
Info Detil Spesifik
Citation
APA Style
Sofia Novita Sari . (2018).
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN PENGETAHUAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN PEMBATASAN CAIRAN (STUDI PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK HEMODIALISA RAWAT JALAN DI RSU KALIWATES JEMBER) (Publish).:
Chicago Style
Sofia Novita Sari .
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN PENGETAHUAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN PEMBATASAN CAIRAN (STUDI PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK HEMODIALISA RAWAT JALAN DI RSU KALIWATES JEMBER) (Publish).:,2018.Text
MLA Style
Sofia Novita Sari .
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN PENGETAHUAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN PEMBATASAN CAIRAN (STUDI PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK HEMODIALISA RAWAT JALAN DI RSU KALIWATES JEMBER) (Publish).:,2018.Text
Turabian Style
Sofia Novita Sari .
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN PENGETAHUAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN PEMBATASAN CAIRAN (STUDI PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK HEMODIALISA RAWAT JALAN DI RSU KALIWATES JEMBER) (Publish).:,2018.Text