TEKHNIK BUDIDAYA BABY CAROTES (Daucus carota L.) DENGAN SISTEM PERTANIAN ORGANIK DI CV. GOLDEN LEAF FARM DESA ASAH GOBLEG KECAMATAN BANJAR KABUPATEN BULELENG, BALI
Sigit Dirjo Pangestu - Personal Name (Pengarang)
Text
English
2017
JURUSAN PRODUKSI PERTANIAN : PROGRAM STUDI PRODUKSI TANAMAN HORTIKULTURA
RINGKASAN
Tekhnik Budidaya Baby Carrotes (Daucus Carota L.) Dengan Sistem
Pertanian Organik Di CV. Golden Leaf Farm, Desa Asah Gobleg,
Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali. Sigit Dirjo Pangestu.
A31140953. Produksi Tanaman Hortikultura/ Produksi Pertanian.
Persaingan dunia usaha yang semakin kompetitif, mendorong perusahaan
untuk menjadikan sumber daya manusia sebagai aset utama dan mitra strategis
dalam mencapai visi dan misi perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan seringkali
bersaing untuk mendapatkan SDM yang kompeten dan berkualitas sedini
mungkin. Untuk mendapatkan calon karyawan yang berkualitas unggul dengan
lebih cepat dibanding pesaing, perusahaan biasanya memanfaatkan program
magang bagi mahasiswa tingkat akhir dari suatu universitas.
Tujuan Praktek Keja Lapang (PKL) adalah melatih mahasiswa untuk terjun
langsung dalam suatu kegiatan langsung dalam dunia kerja dan mampu menjadi
lulusan dari Ahli Madya (A.Md) yang memiliki keahlian dan keterampilan
mengenai bidang produksi dan pemasaran Baby carrotes (Daucus carota L.).
Metode yang digunakan dalam kegiatan PKL ini adalah dengan praktek lapang,
wawancara, dan studi pustaka.
Hasil dari kegiatan PKL yang telah dilakukan di CV. Golden Leaf Farm
dengan berfokus pada budidaya Baby carrotes dengan system pertanian organik
adalah proses budidaya wortel seperti pada umumnya tetapi dengan tetapi Baby
carrotes di panen pada usia ± 2 bulan. Budidaya Baby carrotes (Daucus carotes
L.) yang dimulai dari penyiapan lahan meliputi (pembersihan lahan, pengolahan
lahan, pemerataan bedengan dan penanaman), perawatan meliputi
(sanitasi,pendangiran, pembumbunan, dan penyiraman), panen dan pasca panen
meliputi (pengangkutan wortel dari lahan ke tempat prosesing, pecucian, sortasi,
pengemasan dan pemasaran ) serta telah terlaksana dan terpenuhi tujuan Praktek
Keja Lapang (PKL) secara khusus sesuai yang direncanakan dengan baik dan
benar.
vi
Dari kegiatan yang dilakukan, budidaya Baby carrotes dengan system
pertanian organik yang di tanam dengan luas lahan 60 m2 mendapatkan produksi
Baby Carrotes 40 kg dengan hasil analisa usaha tani R/C Ratio 1,8, B/C Ratio 0,8
dan BEP Harga 13,37,-/kg, Oleh karena itu budidaya Baby carrotes dengan
sistem pertanian organik di nyatakan layak di usahakan secara ekonomi.
Detail Information
Bagian
Informasi
Pernyataan Tanggungjawab
POLITEKNIK NEGERI JEMBER
Pengarang
Sigit Dirjo Pangestu - Personal Name (Pengarang)
Edisi
Publish
No. Panggil
Subyek
PRODUKSI TANAMAN HORTIKULTURA
Klasifikasi
Judul Seri
GMD
Text
Bahasa
English
Penerbit
PROGRAM STUDI PRODUKSI TANAMAN HORTIKULTURA
Tahun Terbit
2017
Tempat Terbit
JURUSAN PRODUKSI PERTANIAN
Deskripsi Fisik
20cm
Info Detil Spesifik
Citation
APA Style
Sigit Dirjo Pangestu . (2017).
TEKHNIK BUDIDAYA BABY CAROTES (Daucus carota L.) DENGAN SISTEM PERTANIAN ORGANIK DI CV. GOLDEN LEAF FARM DESA ASAH GOBLEG KECAMATAN BANJAR KABUPATEN BULELENG, BALI (Publish).JURUSAN PRODUKSI PERTANIAN:PROGRAM STUDI PRODUKSI TANAMAN HORTIKULTURA
Chicago Style
Sigit Dirjo Pangestu .
TEKHNIK BUDIDAYA BABY CAROTES (Daucus carota L.) DENGAN SISTEM PERTANIAN ORGANIK DI CV. GOLDEN LEAF FARM DESA ASAH GOBLEG KECAMATAN BANJAR KABUPATEN BULELENG, BALI (Publish).JURUSAN PRODUKSI PERTANIAN:PROGRAM STUDI PRODUKSI TANAMAN HORTIKULTURA,2017.Text
MLA Style
Sigit Dirjo Pangestu .
TEKHNIK BUDIDAYA BABY CAROTES (Daucus carota L.) DENGAN SISTEM PERTANIAN ORGANIK DI CV. GOLDEN LEAF FARM DESA ASAH GOBLEG KECAMATAN BANJAR KABUPATEN BULELENG, BALI (Publish).JURUSAN PRODUKSI PERTANIAN:PROGRAM STUDI PRODUKSI TANAMAN HORTIKULTURA,2017.Text
Turabian Style
Sigit Dirjo Pangestu .
TEKHNIK BUDIDAYA BABY CAROTES (Daucus carota L.) DENGAN SISTEM PERTANIAN ORGANIK DI CV. GOLDEN LEAF FARM DESA ASAH GOBLEG KECAMATAN BANJAR KABUPATEN BULELENG, BALI (Publish).JURUSAN PRODUKSI PERTANIAN:PROGRAM STUDI PRODUKSI TANAMAN HORTIKULTURA,2017.Text